Laman

Senin, 17 Januari 2011

Variabel, Tipe Data, Dan Konstanta

2.1. Variabel

Variabel digunakan untuk menyimpan data sementara yang nilainya akan berubah-ubah setiap kali program dijalankan. Seperti yang disebutkan pada penjelasan yang lalu, untuk mendefinisikan variable PHP, selalu menggunakan simbol "$" dan diikuti dengan nama variabelnya. PHP tidak memandang data dalam bentuk integer, real, maupun string, karena PHP akan mengkonversi data menurut tipenya.

Berikut adalah aturan penamaan variabel :
  • Variabel selalu diawali dengan simbol $
  • Nama variabel bersifat case sensitif, membedakan huruf besar dengan huruf kecil, jadi $nama dengan $NaMa dianggap variabel yang berbeda.
  • Nama variabel hanya bisa diawali dengan huruf dan garis bawah, selanjutnya boleh mengggunakan beberapa huruf atau angka dan garis bawah.
Contoh penggunaan variabel yang benar :

$nama = "Abdul Hanan"; $_usia = 19;


Contoh penggunaan variabel yang salah :

$..nama = "Abdul Hanan"; $#usia =
19;
$10usia = 19;

Penggunaan variabel pada PHP sangat fleksibel, tidak seperti bahasa pemprograman yang lain, di PHP tidak perlu mendeklarasikan variabel terlebih dahulu.

Perhatikan contoh dibawah ini :



Keluaran kode di atas adalah :

Berikut adalah data pembelian Anda :
Kode Produk : 123
Nama Produk : Tas Merah Imut Harga
Produk : 123.5


2.2. Tipe Data

Berbeda dengan bahasa pemprogaman lain, php hanya mengenal dua tipe data sederhana yaitu numerikal dan literal, serta dua tipe data tidak sederhana, yaitu array dan objek.

Tipe numerik terdiri dari bilangan bulat (integer) dan bilangan pecahan (float). Sedang literal adalah kumpulan huruf, kata dan angka atau sering dikenal dengan string.

Jika dalam bahasa pemprograman yang lain dikenal tipe data boolan, di PHP tipe data ini tidak ada. Untuk menguji kebenaran (true atau false), terpaksa menggunakan tipe data yang yang tersedia.
False dapat digantikan dengan integer 0, float 0.0, atau string "", selain itu semuanya dianggap TRUE.

Secara umum PHP memiliki lima tipe data :

1. Integer atau bilangan bulat

Integer menyimpan bilangan bulat. PHP mampu menyimpan bilangan bulat dengan jangkauan antara -2 Milyar dampai dengan 2 Milyar

Perhatikan contoh :


Keluaran yang dihasilkan adalah :

SMA Pembangunan mempunyai siswa :

Kelas 1 sebanyak : 40

Kelas 2 sebanyak : 45

Kelas 3 sebanyak : 35

2. Float/double atau bilangan pecahan

Float atau double menyimpan bilangan pecahan, misalkan 2.4, 6.7, 5.00, dsb. Perhatikan contoh :



Keluaran yang dihasilkan adalah :

Anda membeli peralatan tulis sebagai berikut :

Buku Tulis : 1359.34

Buku Tulis : 1523.12

Buku Tulis : 2000

3. String

String merupakan kumpulan dari huruf, kata, dan angka. Data string selalu berada diantara tanda "" .

Perhatikan contoh dibawah ini :


Keluaran yang dihasilkan adalah :

Berikut data siswa :

Nama Siswa : Angga

Berat Badan : 65,3 kg

Tinggi Badan : 172 meter

4. Boolean


contoh :

<?php

$foo
= True;

?>

Nilai-nilai yang dianggap FALSE :

Nilai False

Nilai integer 0 (zero)

Nilai float 0.0 (zero)

String kosong atau "", dan string "0"

Array Dengan elemen kosong

Objek dengan memberi variabel kosong (PHP 4 only)

Tipe spesial NULL.

5. Array

Array digunakan untuk mendefinisikan variabel yang memiliki sejumlah nilai berbeda namun dengan satu nama variabel. Variabel dengan jenis array memiliki nilai lebih dari satu, setiap nilai dinamakan elemen.

Perhatikan contoh dibawah :


Keluaran yang dihasilkan adalah :

Berikut data siswa :

Nama Siswa : Angga

Usia : 18

Tinggi Badan : 172 meter

Berikut data siswa :

Nama Siswa : Andi

Usia : 17

Tinggi Badan : 165 meter

Berikut data siswa :

Nama Siswa : Rahman

Usia : 19

Tinggi Badan : 170 meter

6. NULL

Mempresentasikan variabel yang tidak memiliki nilai.

<?php

$var
= NULL;

?>


2.3. Konstanta

Konstanta adalah variabel dengan nilai yang tetap. Dalam PHP cara membuat konstanta dengan sintaks :

define("nama_konstana","nilai_konstanta");

Perhatikan contoh dibawah :

<HTML>

<BODY>

<?php

define("KOTA",
"jakarta"); echo
"Aku Tinggal di kota
: ";

echo
KOTA
;

?>

</BODY> </HTML>

Selain itu PHP juga telah mendefinisikan beberapa konstanta seperti : PHP_VERSION, E_ERROR, E_WARNING.


Penting!!!

Hati-hati dalam penulisan suatu string yang di dalamnya terdapat tanda petik ganda (quotes) menggunakan echo. Dalam echo, tanda quotes merupakan penanda awal dan akhir teks/string yang akan ditulis dengan echo, sehingga Anda harus memperhatikan hal-hal berikut ini

  1. Jangan menggunakan tanda quotes di dalam teks yang akan ditulis dengan echo
  2. Apabila Anda tetap ingin menuliskan tanda quotes dalam teks yang akan ditulis dengan echo, maka berikan tanda slash “\” di depan quotes tersebut.
  3. Selain itu, dapat pula Anda gunakan tanda petik tunggal (apostrophes) untuk menggantikanta nda quotes pada teks.

Escape Character

Merupakan karakter-karakter khusus yang digunakan untuk mewakili suatu karakter ASCII dengan fungsi khusus, misalnya untuk garis, tabulasi dan lain-lain.

Karakter ini diawali dengan tanda \ Untuk menampilkan karakter yang sudah menjadi tanda khusus, seperti karakter $


Daftar Escape Karakter

\nGanti baris
\nTubulasi
\\Backlash
\$Tanda dolar ($)
\"Tanda kutip dua (")
\slash

Contoh:

<?php

echo "<font
face="verdana" size="4">I love using PHP!</font>"; ?>

<?php

echo "<font
face=\"verdana\" size=\"4\">I love using PHP!</font>"; ?>

<?php

echo "<font
face='verdana' size='4'>I love using PHP!</font>"; ?>

Pada contoh kode pertama di atas akan terjadi error karena dalam teks yang ditulis dalam echo terdapat tanda quotes. Sedangkan untuk kode kedua dan ketiga tidak terdapat error dan akan dihasilkan output yang sama di browser.



0 komentar:

Posting Komentar

 
Copyright (c) Cahaya Harapan - Blogger Templates created by BTemplateBox.com - Css Themes by metamorphozis.com